Ciri-ciri rumah tangga yang di ridhoi Allah

Apakah rumah tanggamu termasuk dalam ciri-ciri rumah tangga yang di ridhoi Allah? 
Berikut penjelasannya:
 
Ciri-ciri rumah tangga yang di ridhoi Allah
 

1. Rumah tangga yang anggotanya banyak memahami tentang agama islam.

 
Mereka adalah keluarga yang berislam secara kaffah, mereka adalah para mukmin yang senantiasa istiqomah dijalan Allah. Misal, suami yang mencari nafkah dengan cara halal, istri yang patuh pada suami dan anak-anak soleh.
 

2. Rumah Tangga yang anggota keluarganya saling menghormati dan menghargai.

 

Setelah menikah, seorang lelaki akan menjadi suami yang menjadi pemimpin dalam keluarga. Sedangkan sang wanita akan menjadi seorang istri. Keduanya tidak dapat bersikap semaunya lagi karena sudah ada ikatan. Masing-masin memiliki peran yang saling melengkapi satu sama lain bukan saling menyaingi.

 

Seperti bahan bangunan yang saling melengkapi satu sama lain hingga tersusun rapi menjadi sebuah bangunan yang kokoh. Jika suami istri tidak tahu posisi dan kewajibannya maka keluarga yang dibina akan hancur, sperti bangunan yang tidak tersusun rapi hingga lama-lama bangunan tersebut akan runtuh. Anggota keluarga harus saling menyanyangi, jangan merendahkan satu sama lain. Orang tua juga harus mendidik anaknya dengan cara yang islami, jangan memakai cara kekerasan. 

 

3. Allah memberikan rizki pada tiap keluarga, terutama pada keluarga yang pandai bersyukur dan merasa cukup. 

 

Keluarga yang bersyukur juga bisa ditunjukkan jika memiliki anak yang manis, sehat dan pintar tidak menimbulkan perasaan ujub (sombong).

Sebaliknya kalau ditakdirkan dikaruniai anak yang tidak sempurna(cacat) maka harus percaya itu bukanlah sebuah musibah

Meski anak tidak sempurna, misalnya cacat pada tangan, kakinya, tidak dapat mendengar, atau berbicara, janganlah sekali-kali kamu sia-siakan.



4. Allah memberkahi keluarga yang sederhana pada kehidupan sehari-harinya.

 

Keluarga ini tidak hobi menghambur-hamburkan uang, tidak menyia-nyiakan nikmat. Untuk itu perlu lah prioritas dalam membeli sesuat yang mana harus di dahulukan.


5. Rumah tangga yang anggotanya selalu mengintropeksi diri.

 

Apabila ada konflik dalam keluarga, jangan langsung menyalahkan pihak lain. Tapi intropeksi diri dulu, apa yang salah dari kita, mungkin sikap kita kurang baik, entah egois atau manja, atau kurang respect terhadap anggota keluarga yang lain.


Jangan gengsi untuk meminta maaf kepada anggota keluarga.

DONASI Bantu berikan donasi jika artikelnya dirasa bermanfaat. Donasi Anda membantu Admin untuk lebih giat lagi dalam membuat artikel yang lebih bermanfaat. Terima kasih.
Postingan Lebih Baru Postingan Lebih Baru Postingan Lama Postingan Lama

Postingan lainnya

Komentar

Posting Komentar